Rabu, 28 Agustus 2013

GARCIA, Kapsul Ekstrak Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi

Anda pasti mengenal buah manggis, bukan? Ya. Dan, bagaimana rasanya? Tentu enak, manis, dan menggemaskan. Lalu, apakah Anda pernah memakannya sampai dengan kulit-kulitnya? Pasti Anda akan menjawab, hanya orang bodoh yang memakan seperti itu. Tapi, Anda jangan tergesa-gesa begitu dong menuduh mereka itu bodoh. Mengapa? Karena, pada buah manggis, justru kulit buahnya itulah yang punya khasiat paling tinggi. Tak percaya? Ikutilah penjelasan berikut ini. Bagi Indonesia, buah manggis merupakan salah satu komoditas ekspor. Tapi, hingga saat ini, jumlah ekspornya tak sampai 10% dari total produksi. Jadi, masih tergolong sangat rendah. Sementara di dalam negeri, yang dimanfaatkan orang hanya daging buahnya. Sedangkan kulitnya dibuang karena dianggap tak bernilai. Tapi, sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologi, orang lalu mencari zat-zat alami pada buah itu yang berkhasiat untuk kesehatan. Ternyata, buah ini sangat kaya dengan zat ajaib yang disebut xanthone, yang dapat mencegah berbagai penyakit. Terdapatnya justru di kulit buahnya itu. Dan, zat ini tak ditemukan di buah-buahan lain. Karena itu, di kalangan medis dan farmasi, manggis dijuluki queen of fruits alias ratu segala buah. Selain itu, kulit manggis juga mengadung katekin, potasium, kalsium, fosfor, besi, vitamin B1, vitamin B2, dan vitamin B6. Semua ini amat dibutuhkan tubuh.

Xanthone ditemukan ilmuwan Jerman tahun 1855. Ia dikenal sebagai antioksidan tingkat tinggi dan bahan aktif yang stabil dalam keadaan panas atau dingin, termasuk di dalam tubuh manusia. Kulit manggis mengandung antioksidan 17.000-20.000 orac per 100 ounce. Padahal, bahan lain berkadar antioksidan tinggi, seperti wortel dan jeruk, hanya 300 dan 2.400. Orac adalah singkatan dari oxygen radical absorbance capasity, yakni kemampuan antioksidan menetralkan radikal bebas penyebab penyakit. Karena itu, xanthone mampu menjadi pelindung sel pada proses oksidasi, penuaan, atau perusakan oleh radikal bebas. Sifat antioksidannya melebihi vitamin E dan vitamin C. Itulah sebabnya xanthone dapat berperan sebagai antilelah, anti-inflamasi, antiaging, antiparkinson, antialergi, antialzheimer, dan membantu tubuh menurunkan gula darah, menururnkan kolesterol, menurunkan tekanan darah, melindungi jantung, mencegah kebutaan, serta mencegah infeksi oleh bakteri, virus, dan jamur. Pada tahun 2002 ditemukan fakta bahwa xanthone efektif menghambat kanker hati, kanker lambung, dan kanker paru. Seorang peneliti Thailand, 2004, menemukan, pericarp kulit buah manggis efektif melawan kanker payudara. Dan khasiatnya jauh lebih efektif daripada obat.

Bila ingin mendapatkan informasi lengkap tentang khasiat manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi, yang tersedia di Toko Buku Gramedia di seluruh Indonesia. Tapi, apakah untuk mendapatkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dari luar negeri atau menggiling kulit manggis dulu untuk kemudian meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul ekstrak kulit manggis. Namanya Garcia. Sekali lagi, nama produk itu adalah Garcia, bukan xanthone, karena xanthone adalah nama zat yang terkandung di dalamnya. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu,
UD. Kios Sehat, Kab. Sidrap
Hp. 0852 5045 8718
Harga Rp. 95.000,-
BRI No.rek : 0221-01-022016-50-0

1 komentar:

  1. khasiat ekstrak kulit manggis memang terbukti, sudah banyak riset/penelitian tentang ini..info yang sangat berguna sekali pak.saya pun sudah membuktikan, terima kasih pak atas infonya

    BalasHapus